Wednesday, July 2, 2014

Etika Penggunaan Gadget Serta Plus Minusnya

Etika Penggunaan Gadget

Saat ini hampir seluruh orang selalu menggunakan gadget. mungkin gadget bisa dibilang sudah menjadi kebutuhan primer sekarang ini, Banyak orang yang tidak bisa lepas dari gadget bahkan anak kecil sekarang ini sudah banyak yang menggunakan gadget. Tapi gadget kadang membuat seseorang jadi lupa diri dan merugikan diri sendi dan orang lain, Berikut ini adalah etika penggunaan gadget :

1. Menelepon/SMS saat di antrean

Sedang ada di barisan antrean kasir atau ATM atau antrean lain? Sebaiknya jangan menelepon atau SMS, atau chatting di pesan instant ponsel. Bikin kesal orang di belakang kita jika ternyata jalannya antrean macet hanya karena Anda asyik dengan ponsel.

2. SMS/chatting/email saat berjalan

Tetap dilakukan orang walau sudah banyak kejadian di mana orang celaka karenanya. Bahkan ada juga yang asyik dengan ponselnya saat mengendara sepeda, motor, dan mobil. Selain mencelakai diri sendiri, perilaku ini juga mencelakai orang lain.

3. Main games & nonton video dengan speaker menyala

Jika dilakukan di kamar saat sendirian sih tak menganggu. Tapi akan menganggu sekali jika sedang bersama orang lain. Orang di sekitarmu tak bisa ikut menikmati ponselmu, dan terganggu oleh suara berisik yang dihasilkan. Pakailah earphone agar kamu tidak dianggap egois.

4. Menelepon di toilet

Butuh privasi untuk menelepon? Sebaiknya jangan dilakukan di toilet yang dipakai bersama orang lain. Selain menganggu antrean, juga membuat orang lain harus mendengar percakapanmu yang tidak penting bagi mereka. Di samping itu, tidak maukandianggap sebagai orang jorok yang suka berlama-lama di tempat buang air besar?

5. Lebih memperhatikan ponsel daripada teman bicara

Bagaimana rasanya jika sedang berbicara dengan seseorang, tapi dia lebih asyik dengan ponselnya? Tersinggung dan merasa diremehkan, bukan? Maka hindari perilaku seperti itu. Anda juga akan dianggap sebagai orang yang tidak bisa menghargai orang lain, dan akan diperlakukan demikian pula.

6. Memotret, menandai, dan menyebarkan foto/video orang tanpa izin

Iseng mengabadikan suatu peristiwa, lalu mengunggahnya ke internet atau menyebarkan ke teman-teman, rasanya memang asyik. Tapi tidak asyik lagi jika itu memicu tuntutan hukum di kemudian hari. Tidak semua orang senang wajahnya difoto dan disebarkan tanpa izin, terlebih lagi jika terkait hal negatif.

7. Bersikap antisisosial

Sedang makan siang bersama dengan keluarga, tapi Anda asyik sendiri dengan ponsel? Jika dilakukan sebentar saja, tidak masalah. Namun kalau dilakukan sepanjang waktu, rasanya tidak etis lagi. Anda akan dicap antisosial, tidak menghargai kehadiran orang lain di sekitar Anda.

8. Berbicara lama di ponsel di ruang publik

Pernah sebal melihat orang yang berbicara lantang dan lama di ponselnya saat ada di ruang publik? Mengganggu orang sekitar dengan percakapan yang mereka tak perlu tahu, adalah tidak etis sama sekali. Sama saja Anda mengumbar kehidupan pribadi. Jika terpaksa dilakukan melakukan obrolan di telepon di ruang publik, coba pelankan suara, dan usahakan pembicaraan seefektif mungkin. Atau Anda bisa mencari tempat yang agak sepi.

9. Meminta orang lain diam saat Anda menelepon

Mengeluarkan suara “Ssssst” agar orang di sekitar Anda diam saat Anda menelepon adalah sangat tidak sopan. Jika memang obrolan di telepon itu sangat penting, pergilah ke tempat sepi, bukan menyuruh orang lain diam.

10. Mengirim SMS ke orang yang jaraknya dekat

Jika orang itu hanya berjarak beberapa meter atau bahkan ada di ruangan sebelah, sebaiknya temui dia dan langsung berkomunikasi. Berkirim SMS ke orang yang jaraknya cukup dekat terkesan Anda sangat malas untuk berinteraksi langsung dengannya.

Plus Minus menggunakan Gadget serta Contohnya

Plus ( + )

1. Memperlancar Komunikasi
    Paling masuk akal dari manfaat sebuah gadget ada mempermudah atau memperlancar komunikasi, memang tujuan utama dari gadget ini adalah untuk memperlancar komunikasi dengan seseorang yang tidak berada di dekatnya sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama yang untuk menyampaikan pesan.

2. Mengakses Informasi
    Bukan gadget namanya jika tidak bisa memberikan suatu informasi kepada anda sebagai pemiliknya. Informasi tersebut bisa mempermudah anda untuk melakukan suatu aktivitas. Jika sebagai mahasiswa informasi tersebut bisa berupa update berita tentang program-program kampus dan perkembangannya.

3. Wawasan Bertambah
    Wawasan yang bertambah merupakan manfaat gadget dari gabungan komunikasi lancar dan mudahnya informasi yang didapat. Kita tahu bahwa dengan komunikasi dan informasi merupakan salah satu unsur yang mengusung wawasan anda dapat bertambah.

4. Hiburan
    Bukan rahasia lagi bahwa gadget juga bermanfaat untuk menghilangkan kepenatan anda melalui hiburan yang ditawarkan. Hiburan tersebut dapat berupa musik, permainan, video dan perangkat lunak multimedia yang lainnya.

5. Gaya Hidup
    Memiliki gadget terkadang bisa menjadi sebuah gaya hidup, karena terkadang seseorang memanfaatkan gadget ini hanya untuk memperkuat kepercayaan dirinya atau status sosialnya. Sisi lainnya supaya tidak ketinggalan trend terkini

Minus ( - )

1.  Segi kesehatan

  1. Peningkatan resiko kanker dari penggunaan ponsel karena radiasi yang di berikan. ex : banyaknya orang yang menelphone tidak dengan headsheat atau loudspeaker 
  2. Penggunaan ponsel lebih dari 30 menit bisa mengakibatkan ketulian (acoustik neourema).
  3. Penggunanaan cahaya  atau pencerahan maksimal secara berkala pada ponsel,komputer, tablet dan lain bisa mengakibatkan perih pada mata dan lebih parahnya bisa menimbulkan rabun dekat.


2. Segi budaya

  1. Lunturnya adat atau kebiasaan yang berlaku di daerah tersebut krena kesibukan menggunakan gadget.
  2. Masuknya budayabarat secara perlahan tanpa adanya filterasi dari mereka yang mengikuti.
  3. Hilangnya rasa nasionalisme dan lebih cinta pada prodak asing.


3. Segi sosial

  1. Cenderung autis atau asyik dengan gadgetnya sendiri sehingga tidak memperhatikan hal-hal yang ada disekitarnya.
  2. Cenderung tidak bisa mengkontrol diri sendiri akibat sosialisasi yang terjadi secara tidak langgsung
  3. Lebih banyak konflik yang terjadi dan tidak ada upaya untuk menyelesaikan masalah.
  4. Cenderung cepat bosan ketika ada orang yang measehati.
  5. Banyak mengeluh ketika sbanyak masalah.
  6. Egois tidak tekendali
  7. Orang-orang disekitanya selelu dijadikan korban kemarahannya.
  8. Orang yang yang banyak bergaul dengan gadget hidupnya sedikit tidak teratur.


4. Segi ekonomi

Banyak terjadi kerugian akibat perkembangan gadget di bidang ekonomi seperti adanya atau banyaknya penipuan, keuangan tidak stabil di setiap keluarga akibat harus memenuhi keinginan anaknya membeli gadget terbaru. Dan masih banyak lagi kerugian yang diakibatkan oleh perkembangan gadget tenpa di idasari dari segi keilmuan.




Sunday, June 1, 2014

Kode Etik Programmer

Etika berasal dari bahasa Yunani Ethos, yang berarti karakter.
Etika adalah satu set kepercayaan, standar, atau pemikiran yang mengisi suatu individu, kelompok atau masyarakat. Semua individu bertanggung jawab kepada masyarakat atas prilaku mereka. Masyarakat dapat berupa suatu kota, negara atau profesi.

Programmer adalah individu yang bertugas dalam hal rincian implementasi, pengemasan, dan modifikasi algoritma serta struktur data, dituliskan dalam sebuah bahasa pemrograman tertentu.dekripsi pekerjaan:
a. Menulis program (coding) dengan menggunakan pemograman tertentu ( VB, VB.NET, Java ).
b. Memahami konsep basis data.
c. Mampu mengoperasikan aplikasi basis data.    
d. Melakukan pengujian terhadap aplikasi program. Dll.

Kode etik programer

  1. Seorang programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan Malware. 
  2. Seorang programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan sengaja. 
  3. Seorang programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan sengaja untuk membingungkan atau tidak akurat. 
  4. Seorang programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak cipta kecuali telah membeli atau telah meminta izin. 
  5. Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh pihak kedua tanpa izin 
  6. Tidak boleh mencuri software khususnya development tools.
  7. Tidak boleh menerima dana tambahan dari berbagai pihak eksternal dalam suatu proyek secara bersamaan kecuali mendapatkan izin. 
  8. Tidak boleh menulis kode yang dengan sengaja menjatuhkan kode programmer lain untuk mengambil keuntungan dalam menaikkan status.       
  9. Tidak boleh membeberkan data-data penting karyawan dalam perusahaan.   
  10. Tidak boleh memberitahu masalah keuangan pada  pekerja  dalam pengembangan suatu proyek. 
  11. Tidak pernah mengambil keuntungan dari pekerjaan orang lain.   
  12. Tidak boleh mempermalukan profesinya.   
  13. Tidak boleh secara asal-asalan menyangkal adanya bug dalam aplikasi. 
  14. Tidak boleh mengenalkan bug yang ada di dalam software yang nantinya programmer akan mendapatkan keuntungan dalam membetulkan bug. 
  15. Terus mengikuti pada perkembangan ilmu komputer.programmer harus mematuhi “Golden Rule”:  Memperlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin   diperlakukan. Jika semua programmer mematuhi peraturan ini, maka tidak akan ada masalah dalam komunitas.


Faktor  yang Mempengaruhi Produk & Produktifitas Programer

  1. Kemampuan pribadi ,Dua aspek dasar kemampuan : kecakapan umum dan terbiasa dengan aplikasi tertentu. 
  2. Komunikasi team 
  3. Kerumitan produk,Tiga level kerumitan produk : program aplikasi, program utility, program level sistem. 
  4. Notasi yang tepat, penetapan notasi antar programer (baca : perancang produk) harus dilakukan sehingga dapat dimengerti dengan jelas.
  5. Pendekatan sistematis 
  6. Kendali perubahan 
  7. Tingkat teknologi   
  8. Tingkat keandalan   
  9. Pemahaman permasalahan  
  10. Ketersediaan waktu   
  11. Persyaratan keterampilan 
  12. Fasilitas dan sumber daya, berkaitan dengan motivasi programmer misalnya : mesin yang baik, serta tempat yang tenang, atau ruang kerjanya dapat ditata secara pribadi. 
  13. Pelatihan yang cukup 
  14. Kemampuan manajemen 
  15. Peningkatan kualitas

Kewajiban programer

  1. Memahami konsep dasar sistem operasi, Dengan mengetahui struktur internal sistem operasi (misalnya Linux), programmer dapat mengetahui berbagai pertimbangan dalam merancang aplikasi besar yang terus berkembang. 
  2. Memahami konsep dasar jaringan 
  3. Memahami konsep dasar relational database 
  4. Memahami protokol HTTP, FTP, POP3, SMTP, SSH. Protokol HTTP sekarang adalah protokol yang paling banyak digunakan di internet.
  5.  Memahami konsep dasar sistem operasi, Dengan mengetahui struktur internal sistem operasi (misalnya Linux), programmer dapat mengetahui berbagai pertimbangan dalam merancang aplikasi besar yang terus berkembang. 
  6. Memahami konsep dasar jaringan 
  7. Memahami konsep dasar relational database 
  8. Memahami protokol HTTP, FTP, POP3, SMTP, SSH. Protokol HTTP sekarang adalah protokol yang paling banyak digunakan di internet.

Sikap Programer  Terhadap Klien

  1. Mempunyai sikap & kepribadian baik, komunikatif, mudah beradaptasi dengan lingkungan  kerja, cekatan & fleksibel. 
  2. Mampu bekerja berorientasi jadwal, mengatur pekerjaan multiple project dan bekerja sama dalam team. 
  3. Membuat kontrak kerja dengan klien. 
  4. Menyukai dan mengerti dasar-dasar pemrograman 
  5. Membuat program yang mudah diterima oleh klien atau calon klien.


Thursday, May 1, 2014

KODE ETIK SEORANG WEB DESAIN

Sebelum merancang suatu situs, web-designer terlebih dahulu perlu mengetahui konsep yang ingin ditampilkan oleh perusahan atau pemilik situs. Ia harus memperhatikan tujuan, manfaat, serta target konsumen/pengunjung yang dituju, untuk dijadikan dasar pertimbangan ketika membuat rancangan. Dapat dikatakan , web-designer merupakan jembatan yang menghubungkan pemilik situs dengan user ( pengunjung situs ) . Semakin ramah halaman situs terhadap pengunjungnya, umunya semakin disukai.Di sini, kata ramah bisa diartikan sebagai mudah digunakan , menarik, aksesnya cepat, jenis huruf dan warnanya tidak membuat matanya lelah.
      
       Semakin meluasnya pengunaan internet di masyarakat , menyebabkan profesi ini pun berkembang pesat. Dulu, order pembuatan situs hanya diperoleh dari perusahan-perusahaan besar saja. Sekarang, toko-toko kecil pun sudah mulai menyadari perlunya memiliki situs sendiri karena promosi melalui internet cakupannya lebih luas dan tak terbatas. Melihat respon masyarakat yang begitu besar terhadap internet sebagai salah satu media informasi, perkembangan profesi ini di masa mendatang cukup mendatang.

Syarat seorang Web Desainer

1. Penguasaan cita rasa seni.
Mengeksplorasi Imajinasinya dan menggali cita rasa seninya yang dituangkan kedalam halaman web.
Mampu memilih warna yang baik dan memadukannya dengan warna yang lainsehingga menciptakan pepaduan warna yang serasi.
Mampu membuat bentuk atau skeysa yang baik dari bentuk  halaman web.
Mampu menggabukan imajinasi atau ide original dan menggabungkannya dari pihak client.
Mampu menempatkan komponen multimedia pada bagian-bagian tertentu sehingga halaman web lebih menarik.
2. Penguasaan tool pendukung perancangan web.
Program aplikasi pengatur layout web-Macromedia dreamweaver,Ms.Frontpage,edit plus,php dll.
Program aplikasi pembuat animasi-Macromedia Flash ,Swish.
Program aplikasi pembuat design grafis-Photoshop, Corel ,Paint dll.
3. Penguasaan membuat Interface
4. Penguasaan Bahasa pemrograman

Sertifikasi yang dibutuhkan untuk mendukung pekerjaan tersebut

Menurut dari kelompok kami itu ada sertifikasi di Bidang Computer, Graphics Web dan Multimedia dll untuk seseorang yang ahli di bidang grafis dan animasi 3D dengan menguasai aplikasi Maya. Maya mengintegrasikan teknologi render tingkat lanjut, visual effect, animasi, dan modeling yang banyak digunakan developer, maupun Web Designer dalam pembuatan film, game, maupun content Web yang banyak menggunakan animasi 3D.

Certified Internet Web Master ( CIW ) adalah sertifikasi yang menguji penguasaan dasar teknologi Internet, seperti Web browser, FTP dan e-mail, Web page authoring menggunakan XHTML, dasar-dasar infrastuktur jaringan, dan manajemen proyek. Sertifikasi ini ditujukan bagi mereka yang bekerja sebagai business development, advertising, dan sales.

Menurut dari kami itu ada yang sejenis dari profesi ini contohnya saja dalam profesi di bidang ilmu teknologi Jaringan yang memiliki nama sertifikat Cisco Certified Designing, mengapa kami menyamakan dengan profesi jaringan karena keduanya ini memiliki kesamaan dalam konteks ilmu teknologi dunia maya yang sama-sama saling mendukung & teknologi dalam infrastrukturnya saling terintergrasi

KODE ETIK SEORANG WEB DESAIN
Berikut adalah empat etika dasar untuk seorang web developer
1. Reliability / Reliabilitas
Seorang web developer memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa proyeknya bisa selesai dan bisa digunakan oleh kliennya. Apabila seorang web developer memiliki keragu-raguan atas kemampuannya menyelesaikan sebuah proyek, ia wajib menginformasikan hal tersebut di awal pengerjaaan.
Adalah pelanggaran etika yang sangat buruk apabila proyek yang belum rampung ditinggalkan oleh sang developer.

2. Confidentiality / Kerahasiaan
Dalam sebuah proyek website, seorang web desainer pasti akan menggunakan akses code dan username untuk berbagai hal ( CMS, CPanel, Spanel, FTP ) yang bisa didapatkan dari klien ataupun dari perusahaan hosting.
Adalah merupakan kewajiban web developer untuk menyimpan baik data tersebut selama proyek berlangsung dan MELAKUKAN SERAH TERIMA RESMI DATA – DATA TERSEBUT setelah proyek konstruksi selesai.
Toh kalau misalnya kliennya lupa, tinggal minta ISP untuk reset.

3. Usability
Sebuah website harus dibuat supaya useful / berguna, bukan terserah keinginan kliennya. Sama seperti seorang kontraktor bangunan, harus bertanggung jawab membuatkan rumah yang ada pintu dan atapnya.
Pertama, fungsi – fungsi yang ada di situs harus bisa berguna bagi pengunjung dan bagi klien.
Contoh: Pengunjung bisa mencari isi situs dan klien bisa melihat data pengunjung yang telah mengisi contact form

Kedua, web developer WAJIB untuk melatih kliennya untuk menggunakan situs tersebut. Bahkan untuk hal – hal kecil seperti membuat email atau login ke CPanel / SPanel.
Ada bagusnya untuk investasi waktu anda membuat user manual yang standar dan tinggal diserah kepada klien setelah proyek selesai.

4. Longevity / Keabadian
Setelah sebuat website selesai, tugas anda dan klien anda baru selesai SETENGAH.
Kenapa? Karena supaya sebuah website bisa berfungsi awet ada beberapa persyaratan wajib. Yaitu:
1.       Keterlibatan klien dan
2.      SEO.
Website yang tidak diupdate / interaktif akan dilupakan oleh kliennya dan website yang tidak melakukan SEO akan sepi pengunjung.

UU no 36 tahun 1999 Pasal 14


Setiap pengguna telekomunikasi mempunyai hak yang sama untuk menggunakan jaringan telekomunikasi dan jasa telekomunikasi dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Penyelenggaraan jasa telekomunikasi

Penyelenggaraan jasa telekomunikasi adalah kegiatan penyediaan dan atau pelayanan jasa telekomunikasi yang memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi.  Dalam penyelenggaraannya, dapat menggunakan dan atau menyewa jaringan telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi.
Hak, kewajiban serta Larangan dalam Penyelenggara Telekomunikasi

Hak Penyelenggara dan pengguna telekomunikasi
Untuk kemudahanan, pengoperasian dan atau pemeliharaan jaringan telekomunikasi, penyelenggara telekomunikasi diberi kemudahan untuk memanfaatkan dan atau melintasi batas yang dikuasai pemerintah. Pemanfaatan dan pelintasan tersebut dapat berupa pelintasan bangunan & tanah negara, suangai, danau, laut (permukaan dan dasar).  Namun pemanfaatan dan pelintasan tersebut harus telah mendapat persetujuan dari instansi pemerintah yang bertanggung jawab dan pihak-pihak yang terkait.  Dari sisi pengguna telekomunikasi, haruslah memperoleh hak yang sama untuk dapat menggunakan atau memperoleh fasilitas yang sama dalam penggunaan jaringan telekomunikasi dan jasa telekomunikasi dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Penyelenggaraan jasa telekomunikasi terdiri dari:
a. penyelenggaraan jasa teleponi dasar;
b. penyelenggaraan jasa nilai tambah teleponi;
c. penyelenggaraan jasa multimedia.

Kewajiban Penyelenggara Telekomunikasi
Setiap penyelenggara jaringan telekomunikasi  dan atau penyelenggara jasa telekomunikasi wajib :

-memberikan kontribusi dalam pelayanan universal yang berbentuk penyediaan sarana dan prasarana     telekomunikasi dan atau konpensasi lain
-menyediakan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada semua pengguna
-meningkatkan efisuensi dalam penyelenggaraan telekomunikasi
-memenuhi standar pelayanan serta standar penyediaan sarana dan prasarana
-mencatat / merekam secara rinci pemakaian jasa telekomunikasi yang digunakan oleh pengguna (untuk penyelenggara jasa telekomunikasi)
-menjamin kebebasan penggunaanya untuk memilih jaringan telekomunikasi lain untuk pemenuhan kebutuhan telekomunikasi (untuk penyelenggara jaringan telekomunikasi)
-memberikan prioritas untuk pengiriman, penyaluran, penyampaian informasi penting yang menyangkut keamanan negara, keselamatan jiwa manusia dan harta benda, bencana alam, marabahaya dan atau wabah penyakit.
-Membayar biaya oenyelenggaraab telekomunikasi dengan prosentase pendapatan.


Monday, April 21, 2014

membuat menu PHP

echo

<?php
$kata ="LABSI 2013";
$angka1=20;
$angka2=10;
echo 'echo dengan kutipan satu :| $kata | $angka1 | $angka2 | $angka1 * $angka2 <br/>';
echo "echo dengan kutipan dua :| $kata | $angka1 | $angka2 | $angka1 * $angka2 <br/>";
echo $kata;
echo "<br/>";
echo $angka1*$angka2;
echo "</br/>";
echo "$angka1*$angka2=".$angka1*$angka2."<br/>";
?>

bilangan ganjil genap

<?php
$bilangan=20;
if ($bilangan %2 == 0)
{
echo "$bilangan adalah bilangan genap";
}
else
{
echo "$bilangan adalah bilangan ganji";
}
?>

bintang

<form action='' method='post'>
Masukan Angka <input type='text' name='angka'>
<input type='submit' name='kirim' value='kirim'>
</form>

<?php
if(isset ($_POST['kirim'])){
$angka=$_POST['angka'];
for($i=1; $i<=$angka; $i++) {
        for($d=1; $d<=$i; $d++) {
            echo "*";
        }
    echo "<br />";
    }
}
?>

menu 1

<form action='2.php' method='post'>
<table align='center' colspan='10'>
<tr>
<th colspan='2'>Input Data Diri</th>
</tr>
<tr>
<td>Nama</td>
<td><input type='text' name='nama'></td>
</tr>
<tr>
<td>Jenis Kelamin</td>
<td>
<input type='radio' name='jkel' value='pria'>Pria
<input type='radio' name='jkel' value='wanita'>Wanita
</td>
</tr>
<tr>
<td>Agama</td>
<td>
<select name='agama'>
<option value='Islam'>Islam</option>
<option value='Katolik'>Katolik</option>
<option value='Protestan'>Protestan</option>
<option value='Hindu'>Hindu</option>
<option value='Budha'>Budha</option>
</select>
</td>
</tr>
<tr>
<td>Alamat</td>
<td><textarea name='alamat'></textarea></td>
</tr>
<tr>
<th colspan='2'><input type='submit' name='kirim' value='kirim'></th>
</tr>
</table>
</form>


menu 2

<?php
$nama=$_POST['nama'];
$jkel=$_POST['jkel'];
$agama=$_POST['agama'];
$alamat=$_POST['alamat'];
echo"
<table align='center' width='200' border='1'>
<tr>
<th colspan='2'>Data Diri</th>
</tr>
<tr>
<td width='100'>Nama</td>
<td>$nama</td>
</tr>
<tr>
<td>Jenis Kelamin</td>
<td>$jkel</td>
</tr>
<tr>
<td>Agama</td>
<td>$agama</td>
</tr>
<tr>
<td>Alamat</td>
<td>$alamat</td>
</table>";
?>

login

<?php session_start(); ?>
<form action='' method='post'>
<table align='center'>
<tr>
<th colspan='2'>Login Admin</th>
</tr>
<td>Username</td>
<td><input type='text' name='user' /></td>
</tr>
<tr>
<td>Password</td>
<td><input type='password' name='pass' /></td>
</tr>
<tr>
<th colspan='2'><input type='submit' value='login' name='login'</th>
</tr>
</table>
</form>

<?php
if (isset($_POST['login'])){
$username = $_POST['user'];
$password = $_POST['pass'];
if ( ($username == "akramin") && ($password == "akramin")){
$_SESSION['login'] = $username;
echo "<center>Login Sukses,<a href='input.php'>Silahkan lanjut ke menu input</a></center>";}
else{
echo "<center>username atau password salah</center>";}
}
?>

input

<?php
session_start();

if (!isset($_SESSION['login'])){
echo "<center><a href='login.php'>Silahkan login terlebih dahulu</a></center>";}
else{
echo "
<center>
selamat datang,".$_SESSION['login']."<br/>
<a href='input.php'>Input data | <a href='view.php'>lihat data | <a href='logout.php'>logout</a>
</center>
<form action='' method='post'>
<table align='center' border='1'>
<tr>
<th colspan='2'>Input Data Mahasiswa</th>
</tr>
<tr>
<td>Npm</td>
<td><input type='text' name='npm'></td>
</tr>
<tr>
<td width='70'>Nama</td>
<td><input type='text' name='nama'></td>
</tr>
<tr>
<td>Kelas</td>
<td><input type='text' name='kelas'></td>
</tr>
<tr>
<th colspan='2'><input type='submit' name='simpan' value='simpan'</th>
</tr>
</table>
</form>
";

if (isset($_POST['simpan'])){
$line= count (@$_SESSION['data_mhs']);
if($line){
foreach(@$_SESSION['data_mhs'] as $line => $data){
if (isset ($_POST['simpan'])){
$line +=1;
}
}
}
$_SESSION['data_mhs'][$line]['npm'] = $_POST['npm'];
$_SESSION['data_mhs'][$line]['nama'] = $_POST['nama'];
$_SESSION['data_mhs'][$line]['kelas'] = $_POST['kelas'];

echo "<center>data berhasil ditambah</center>";
}
}
?>

logout

<?php
session_start();
unset($_SESSION['login']);
echo "<center>anda telah berhasil logout, <a href='login.php'>Kembali ke menu login</a></center>";
?>

delete

<?php
session_start();
$del_line = $_GET['line'];
foreach($_SESSION['data_mhs'] as $line => $data){
if($line == $del_line){
unset($_SESSION['data_mhs'][$line]);
echo "<center>data berhasil dihapus</center>";
echo "<center><a href='view.php'>back</a></center>";
}
}
?>

view

<?php 
session_start();
if (!isset($_SESSION['login'])){
echo"<center><a href='login.php'>silahkan login terlebih dahulu</a></center>";}
else{
if (empty($_SESSION['data_mhs'])){
echo"<center>tidak ada data tersimpan<br/><a href='input.php'>tambahkan data</a></center>";}
else{
?>
<center>
selamat datang, <?php echo $_SESSION['login']; ?><br/>
<a href='input.php'>Input data | <a href='view.php'>lihat data | <a href='logout.php'>logout</a>
</center>
<table border='1' align='center'>
<tr>
<td>No</td>
<td>Npm</td>
<td>Nama</td>
<td>Kelas</td>
<td>Pilihan</td>
</tr>
<?php
$no=0;
foreach($_SESSION['data_mhs'] as $line => $data){
$no++;
$npm=$_SESSION['data_mhs'][$line]['npm'];
$nama=$_SESSION['data_mhs'][$line]['nama'];
$kelas=$_SESSION['data_mhs'][$line]['kelas'];
echo "
<tr>
<td>$no</td>
<td>$npm</td>
<td>$nama</td>
<td>$kelas</td>
<td><a href='delete.php?line=$line'>hapus</a></td>
</tr>";
}
}
}
?>
</table>